Sayap bersenjata Hamas mengatakan sandera wanita Israel tewas di Gaza utara
Capek di Php in ternyata rungkat? Bermain di situs BIGBOS777 Member baru di manja manja dapat kan juga bonus new member. Sayap bersenjata Hamas mengatakan pada hari Sabtu (23/11) bahwa seorang wanita Israel yang disandera dalam serangan Oktober 2023 telah dibunuh di sebuah zona tempur di Gaza utara dan militer Israel mengatakan bahwa mereka sedang menyelidikinya.
Juru bicara Brigade Ezzedine al-Qassam, Abu Obeida, mengatakan kontak telah dipulihkan dengan para penculik wanita tersebut setelah jeda beberapa minggu dan dipastikan bahwa sandera telah dibunuh di sebuah daerah di Gaza utara di mana tentara Israel telah beroperasi.
Pernyataan Abu Obeida tidak menyebutkan lebih lanjut identitas sandera tersebut atau mengatakan bagaimana dan kapan dia dibunuh.
Tentara Israel mengatakan kepada AFP bahwa mereka sedang menyelidiki klaim tersebut.
Abu Obeida mengatakan bahwa wanita tersebut telah ditahan dengan sandera wanita kedua yang hidupnya dalam bahaya.
Deposit pertama langsung pecah jeckpot hanya di BIGBOS777 100% dibayar kilat, Lunas dan Tuntas Selama serangan Hamas tahun lalu yang memicu perang Gaza, para militan menyandera 251 sandera, di mana 97 di antaranya masih ditahan di Gaza, termasuk 34 orang yang menurut militer Israel telah tewas.
Sepuluh sandera wanita, termasuk lima tentara, diyakini masih hidup dalam tahanan sebelum pernyataan Abu Obeida, menurut penghitungan AFP.
Selama gencatan senjata selama satu minggu pada November tahun lalu, 105 sandera dibebaskan, termasuk 80 warga Israel yang ditukar dengan 240 tahanan Palestina.
Pemerintah Israel mendapat tekanan besar dari publik untuk menyetujui kesepakatan baru untuk membawa pulang para sandera yang tersisa selagi mereka masih hidup.
Kelompok kampanye Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang tidak mau mengomentari klaim hari Sabtu itu.
Merapat yang sering rungkat daftar dan bermain di BIGBOS777 Minimal deposit 25 Rb modal tipis menang selangit “Tidak ada yang diketahui selain apa yang dikatakan Hamas. Satu-satunya sumber terpercaya kami adalah tentara Israel,” kata kelompok itu kepada AFP.
Serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu mengakibatkan tewasnya 1.206 orang, sebagian besar dari mereka adalah warga sipil, menurut penghitungan AFP dari angka-angka resmi Israel.
Kampanye pembalasan Israel telah menewaskan 44.176 orang di Gaza, menurut angka-angka dari kementerian kesehatan yang dikelola Hamas yang dianggap dapat diandalkan oleh PBB.
Komentar
Posting Komentar